Review dan Sinopsis Film Shazam! Fury of the Gods (2023)

Video Trailer

Gambar

Sinopsis

"Shazam! Fury of the Gods" kembali melanjutkan kisah Billy Batson (Zachary Levi/Asher Angel) dan para saudara angkatnya yang sekarang sudah memiliki kekuatan para dewa. Mereka menggunakan kekuatan itu untuk menolong orang-orang dan menjadi pahlawan tapi sayangnya masyarakat tidak menerima mereka dengan cukup baik. Billy dan para saudaranya kadang dianggap sebagai pengganggu hingga dijuluki Pecundang Philadelphia. Mereka juga mulai menghadapi konflik pribadinya masing, dimana mereka mulai tumbuh dewasa dan memiliki kebimbangan akan tujuan hidupnya.

Di tengah kebimbangan hidup mereka, datang tiga putri Atlas yang mencoba mengembalikan kekuatan mereka. Nantinya, Billy dan para saudaranya akan bersinggungan dengan ketiga putri Atlas, pertarungan itu mempertaruhkan kekuatan dan kehidupan di dunia yang Billy tinggali.

Informasi & Review

Review No Spoiler

"Shazam! Fury of the Gods" adalah sekuel dari "Shazam!" dan merupakan installment ke-12 dari DCEU. David F. Sandberg menjadi sutradara pada film ini.

Pengembangan film ini sudah dimulai sejak beberapa saat setelah perilisan film pertamanya. Dimana Henry Gayden kembali menulis naskah ceritanya, lalu Chris Morgan bergabung untuk merevisi naskah tersebut. Untuk para pemainnya ada Zachary Levi, Asher Angel, Jack Dylan Grazer, Rachel Zegler, Adam Brody, Ross Butler, D. J. Cotrona, Grace Fulton, Meagan Good, Lucy Liu, Djimon Hounsou, dan Helen Mirren.

"Shazam! Fury of the Gods" awalnya memiliki tanggal rilis pada 1 April 2022 namun karena pandemi perilisan diundur ke tanggal 4 November 2022 kemudian diundur lagi ke 17 Maret 2023. Film ini melakukan premier di Fox Village Theatre, Los Angeles pada 14 Maret 2023.

Film yang diproduksi New Line Cinema, DC Studios, The Safran Company dan didistribusikan oleh Warner Bros. Pictures ini tidak tampil baik secara komersial. "Shazam! Fury of the Gods" mendapatkan pendapatan kotor $133 juta dari seluruh dunia dengan biaya produksi $125 juta, itu masih estimasi biaya produksi belum lagi biaya marketing yang sudah pasti tidak sedikit. Secara penilaian, "Shazam! Fury of the Gods" juga tidak bisa dibilang berhasil, film ini mendapatkan ulasan beragam dari kritikus. Film ini mendapatkan 49% tomatometer di Rotten Tomatoes, 47 metascore di Metacritic, dan 6/10 di IMDb. Rating yang tidak memuaskan.

Cerita klise film superhero namun masih bisa dinikmati

Secara cerita "Shazam! Fury of the Gods" sebenarnya khas film-film superhero. Mau bagaimana lagi, film superhero kebanyakan untuk saat ini tidak banyak menyuguhkan sebuah cerita yang bisa dibilang spesial, palingan setiap tahun hanya satu film superhero yang punya cerita spesial, bahkan ada tahun-tahun dimana semua film superhero tampak lesu dari segi cerita.

"Shazam! Fury of the Gods" meskipun plot utamanya memang menyelamatkan dunia dari villain dengan motif balas dendam, film ini juga memberikan sedikit konflik remaja pada karakter-karakter superheronya. Tidak menjadikan film ini tampak spesial, tapi setidaknya lumayan meramaikan plot cerita.

Romansa hambar, humor kebanyakan gagal dan momen emosional yang tidak berkesan

Ada unsur romansa disini, namun penyajiannya sangatlah standar bahkan terkesan hambar. Memang saya tidak mengharapkan momen romansa yang begitu terasa tapi setidaknya jangan membaut saya geli menontonnya.

Film pendahulunya adalah film yang terasa spesial bagi saya karena memberikan warna baru di DCEU. Alasannya karena humor di film pertamanya sangat berhasil, saya merasa terhibur menontonnya. Sementara "Shazam! Fury of the Gods" punya humor yang terasa dipaksakan, jauh dari kata menarik dan menghibur. Padahal ini adalah aspek yang saya harapkan dari film ini, namun nyatanya juga tidak berhasil memukau saya.

Jangan lupakan juga momen emosional di akhir yang tidak jelas dan terasa receh. Saya adalah orang yang gampang dipengaruhi secara emosional oleh sebuah film, tapi disini rasanya tidak terasa apa-apa. Dialog di bagian emosional ini juga sangat murahan sekali.

Villain yang kurang berkesan dan akan mudah dilupakan

Para putri Atlas ini adalah villain yang sebenarnya punya motif yang kuat, setidaknya kita akan paham atas tindakan mereka. Namun mereka adalah villain yang akan cepat kita lupakan, konflik yang disajikan diantara mereka tidak begitu menarik. Pengenalan, pengembangan, dan bagaimana akhir cerita mereka terasa biasa saja, hanya sekadar karakter jahat, sudah begitu saja. Kompleksitas penulisan karakter mereka juga jauh dari kata bagus, tiap karakter putri Atlas ini punya penokohan yang monoton.

Visual yang sangat bisa dinikmati

Memang masih ada CGI kasar yang bisa terlihat dengan jelas namun secara keseluruhan visual cukup memuaskan. Adegan pertarungannya juga masih enak dilihat, memang bukan adegan pertarungan yang luar biasa megah, tapi setidaknya penyajiannya masih enak dilihat. Tapi, kalau dibandingkan film pertamanya, film keduanya ini masih terasa kurang epik saja di pertarungan akhirnya.

Kesimpulan

"Shazam! Fury of the Gods" punya penurunan kualitas dari film pertamanya hampir di semua aspek. Saya sebenarnya berharap banyak pada film ini terutama aspek komedinya dimana film pertamanya berhasil menghibur saya lewat aspek ini. Sayangnya film keduanya ini gagal total di aspek tersebut, entah karena selera humor saya yang berubah sejak saya menonton film pertamanya atau memang humor di film ini saja yang memang jelek. Aspek cerita juga tak bisa diharapkan, mungkin hanya visual lewat adegan pertarungannya yang lumayan memperbaiki sedikit kualitas film ini. Dengan ada kabar reboot DCEU di tangan James Gunn, saya tidak yakin apakah film ini layak untuk direkomendasikan atau tidak, karena berarti jika reboot Gunn merubah total cerita DCEU maka film ini tidak akan punya peran di cerita DCEU kedepannya.

Rating: 5/10

Sumber Referensi:

https://m.imdb.com/, https://en.m.wikipedia.org/

Sumber Gambar:

https://m.imdb.com/, https://www.themoviedb.org/

Keywords: Review & Ulasan Sinopsis Alur Cerita Film Shazam! Fury of the Gods (2023), Informasi Lengkap, Daftar Pemain Kru, Fakta Unik, Trivia, Penghargaan, Full Movie Download Subtitle Bahasa Indonesia, Bluray, Mp4, Mkv, Avi, DVDRip, HD, IMDb, Wikipedia, Rotten Tomatoes, Review, Ulasan, Rating, Nilai, Plot, Sub Indo, Nonton Online Streaming, Trailer, LK21, Pahe, HBO Max Go, Netflix, Disney Plus Hotstar